Pontianak, 28 Januari 2014. Dibentuk untuk pertama kalinya pada tanggal 1 Januari 1947 dengan ketua R. Soerasno dan berkedudukan sementara di Magelang, tahun ini BPK telah menginjak usia 67 tahun. Dan sebagai puncak peringatan hari ulang tahun BPK, seluruh perwakilan secara serentak melangsungkan upacara bendera pada tanggal 28 Januari 2014. Di perwakilan Provinsi Kalbar, upacara yang dipimpin oleh Kepala Perwakilan, Didi Budi Satrio sebagai inspektur, dan Kepala Sub Bagian Umum, Supadi sebagai komandan upacara berlangsung secara hikmat dengan dihadiri oleh seluruh pegawai perwakilan.
Pembacaan “Selintas Sejarah Perkembangan Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia” sebelum upacara dimulai, untuk mengingatkan seluruh pegawai perjalanan panjang yang harud dilalui oleh Badan Pemeriksa Keuangan hingga dikeluarkannya paket tiga undang-undang tentang keuangan negara pada tahun 2003 dan 2004 serta UU Nomor 15 Tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan yang memberikan kewenangan yang lebih kuat dan jelas kepada BPK, sehingga BPK semakin kokoh dalam mendorong penegakan transparansi dan akuntabilitas keuangan negara yang lebih baik.
Ketua BPK RI, Hadi Poernomo, melalui sambutannya yang dibacakan oleh Kepala Perwakilan, menyampaikan beberapa prestasi yang telah dicapai oleh BPK, yaitu: BPK berhasil mendorong peningkatan kualitas laporan keuangan pemerintah pusat dan pemerintah daerah; BPK terus meningkatkan kualitas dan jumlah pemeriksaan kinerja; BPK banyak menemukan kasus terkait pengadaan barang dan jasa, perjalanan dinas, bantuan sosial, jamkesmas, pelaksanaan ujian nasional, dsb. Beliau juga menekankan, bahwa dari pemeriksaan tahun 2009-2012, BPK telah berhasil menyelamatkan keuangan negara sebesar Rp33,88 triliun. Disamping prestasi di bidang pemeriksaan, BPK juga meraih banyak prestasi di bidang non pemeriksaan, diantaranya adalah: Laporan Keuangan BPK yang diperiksa oleh Kantor Akuntan Publik yang ditunjuk oleh DPR secara terus-menerus memperoleh opini Wajar Tanpa Pengecualian; Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) BPK Tahun 2012 memperoleh penghargaan dari Menteri PAN dan Reformasi Birokrasi dengan predikat A (sangat baik); pelaksanaan reformasi birokrasi di BPK pada akhir tahun 2011 telah direviu oleh Tim Quality Assurance Reformasi Birokrasi dan memperoleh nilai 85,67 dengan predikat baik. Dan semua prestasi tersebut tidak lepas dari kerja keras para pendahulu.
Mengakhiri sambutannya, Ketua BPK berpesan kepada seluruh jajaran di BPK untuk selalu menjunjung tinggi independensi, integritas dan profesionalisme, dimana BPK dapat berdiri tegak karena menjunjung tinggi kredibilitas organisasi dan kepercayaan masyarakat.