Norsan Dorong Integrasi Sistem Non-Tunai

PONTIANAK POST – Pontianak. Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kalimantan Barat tahun 2024 meningkat signifikan menjadi Rp3,36 triliun, naik 4,57 persen dibanding tahun sebelumnya yang tercatat sebesar Rp3,22 triliun. Capaian ini menempatkan Kalbar di posisi ketiga nasional untuk realisasi pendapatan daerah hingga Juni 2025. Hal ini disampaikan Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan saat membuka Rapat High Level Meeting (HLM) dan Capacity Building Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETPD) di Aula Keriang Bandong, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalbar, Rabu (16/7). Kegiatan ini bertujuan memperkuat sinergi dan komitmen daerah dalam optimalisasi keuangan berbasis digital untuk mendorong transparansi, efisiensi, dan akuntabilitas,” ujar Norsan...[selengkapnya]