TRIBUN PONTIANAK-Sintang. Jembatan gantung di Desa Bangun, Kecamatan Sepauk, Kabupaten Sintang, rusak berat. Warga menyebut, rusaknya jembatan gantung di Desa Bangun, akibat pengikisan tanah imbas aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI). Dugaan Rudi, jembatan rusak imbas dari aktivias PETI yang berdampak pada permukaan tanah di dekat fondasi jembatan. “Dulu di dekat fondasi jembatan ada beberapa warga yang nambang emas. Kebetulan itu Sungai Sepauk dan berpotensi pada emas. Dan sekarang karena tanah di sekitar sisi sedikit lagi akhirnya terkikis oleh aliran sungai yang deras mengakibatkan fondasinya miring dan rusak,” ungkap Rudi, Jumat (8/4)…[selengkapnya]