PONTIANAK POST – Ketapang. Alexander Wilyo meminta agar permasalahan gagal bayar pada 2024 diselidiki, Alex meminta inspektorat agar melakukan investigasi untuk menemukan titik awal penyebab terjadinya persoalan tersebut. Pada tahun 2024, ratusan proyek pembangunan yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Kabupaten Ketapang 2024 belum dibayarkan oleh pemerintah saat itu. “Jika memang menjadi kewajiban Pemda, tentu kita akan bayar sesuai mekanisme yang berlaku,” kata Alex, Rabu (19/3). Dia menjelaskan, kejadian tidak terbayarnya ratusan paket proyek APBD tersebut terjadi pada akhir tahun anggaran 2024. Di mana dirinya berada di luar sistem pemerintahan. “Makanya inspektorat perlu untuk melakukan investigasi dulu supaya tahu masalah yang sebenarnya terjadi, sambil menunggu hasil audit BPK RI terhadap laporan keuangan Pemda Ketapang tahun anggaran 2024,” jelasnya…[selengkapnya]